Desain dari pencangkok padi mengadopsi prinsip pemotongan blok serudukan yang seragam untuk mewujudkan percabangan dan transplantasi, mencapai tujuan pengaturan garis, memperbaiki kedalaman dan lubang, dan menanam bibit. Asalkan bibit di piring tersebar merata maka kecepatan tanam akan lebih cepat, sehingga jumlah bibit per lubang relatif seragam.
Bibit ditransplantasikan dengan cara ini mesin penanam padi mempunyai tingkat kelangsungan hidup yang tinggi. Ketika pekerjaan transplantasi dilakukan, jarum dimasukkan ke dalam tanah dengan blok tanah, dan blok kuantitatif digenggam dan dipindahkan ke bawah. Saat berpindah ke kedalaman tanam yang ditentukan, garpu interpolasi mesin penanam padi mendorong bibit keluar dari jarum lalu memasukkan tanah, menyelesaikan proses penanaman.
Pada saat yang sama, posisi relatif pelat apung dan pin bor dikendalikan oleh sistem hidrolik, sehingga perlu menjaga kedalaman penyisipan yang seragam.
Mesin menyalurkan tenaga ke batang penghubung engkol mesin transplantasi dan mekanisme pemberian makan masing-masing. Melalui kerja sama kedua mekanisme tersebut, jarum tanam padi dimasukkan ke dalam balok tebangan untuk mengambil bibit, lalu dikeluarkan dan digerakkan ke bawah.
Saat ini, kami penanam padi yang sudah matang banyak digunakan di dalam dan luar negeri, dan model yang berbeda memiliki prinsip kerja yang sama.
Silakan kirimkan pertanyaan kepada kami untuk lebih jelasnya, dan kami dengan senang hati melayani Anda!